Al SIFAT SHALAT (Bagian 5) ~ Semesta Bertasbih, mengagungkan Asma Allah SWT


“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang”
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh... Ahlan Wasahlan Bikhudurikum

Photo Cube Generator

Kamis, 14 Juni 2012

SIFAT SHALAT (Bagian 5)




.وَلِاَبِيْ دَاوُدَ وَالتِّرْمِذِيِّ مِنْ حَدِيْثِ وَئِلِ بْنِ حُجْرٍ نَحُوْهُ
    304.    Dan bagi Abi Dawud dan Tirmidzi dari Hadits Wa'il bin Hujr seperti itu juga.

KETERANGAN :
        Selain dari yang tersebut itu, ada beberapa Hadits dan riwayat bahwa Rasulullah saw, ada menyebut Amin dan ada menyeluruh ummatnya menyebutnya.

عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ اَبِيْ اَوْفَى قَالَ : جَاءَ رَجُلٌ اِلَى النَّبِيِّ ص. فَقَالَ : اِنِّى لَااَسْتَطِيْعُ اَنْ اَخُذَ مِنَ اْلقُرْاَنِ سِيْئًا، فَعَلِّمْنِيْ مَايُجْزِئُنِيْ مِنْهُ. فَقَالَ : (قُلْ: سُبْحَنَ اللهِ، وَاْلحَمْدُلِلَّهِ، وَلَااِلَهَ اِلَّااللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ، وَلَاحَوْلَ وَلَاقُوَّةَ اِلَّا بِاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ) اَلْحَدِيْثَ. رَوَاهُ اَحْمَدُ وَاَبُوْ دَاوُدَ وَالنَّسَئِىُّ، وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ وَالدَّارَقُطْنِيِّ وَاْلحَكِمُ
    305.    Dari 'Abdullah bin Abi Aufa. Ia berkata : Telah datang seorang laki-laki kepada Nabi saw. lalu berkata : Saya tidak berdaya menghafal apa-apa dari Qur'an, oleh sebab itu ajarkanlah kepada saya apa yang mencukupi bagi saya daripadanya (Daripada membaca Qur'an). Maka sabdanya Ucapkanlah : Subhanallah. . . . yang artinya : Mahasuci Allah dan sekalian pujian kepunyaan Allah : dan tidak ada Tuhan (Yang patut disembah) melainkan Allah ;  dan Allah Maha Besar ; dan tidak ada daya dan tidak ada upaya, melainkan dengan (pertolongan ) Allah Yang Maha Tinggi. Yang Maha Besar. Al-Hadits.
    Diriwayatkan dia oleh Ahmad dan Abu Dawud dan Nasa'i dan disahkan dia oleh Ibnu Hibban dan Daraquthni dan Hakim.

KETERANGAN :
        Terlalu banyak dan kuat Hadits-hadits yang mewajibkan al-Fatihah di dalam shalat. Dari itu, untuk sementara menghafal, rupanya dibolehkan seseorang membaca yang tersebut.

عَنْ اَبِيْ قَتَادَةَ قَالَ : كَانَ رَسُوْلُ اللهِ ص. يُصَلِّيْ بِنَا. فَيَقْرَأُ فِيْ الظُّهْرِ وَاْلعَصْرِ-فِيْ الرَّكْعَتَيْنِ اْلاُوْلَيَيْنِ-بِفَاتِحَةِ اْلكِتَابِ وَسُوْرَتَيْنِ، وَيُسْمِعُنَااْلاَيَتَ اَحْيَانًا، وَيُطَوِّلُ الرَّكْعَةَ اْلاُوْلَى، وَيَقْرَأُ فِيْ اْلاُخْرَيَيْنِ بِفَاتِحَةِ اْلكِتَابَ. مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
    306.    Dari Abi Qatadah. Ia berkata : Adalah Rasulullah saw. meng-imami kami, maka ia baca Zhuhur dan 'Ashar di dua raka'at yang pertama, al-Fatihah dan dua surah dan terkadang ia dengarkan (bacaan) ayat kepada kami, dan ia panjangkan raka'at yang pertama, dan di dua raka'at yang akhir ia baca al-Fatihah (saja).
    Muttafaq 'alaih.

عَنْ اَبِيْ سَعِيدٍ اْلخُدْرِيِّ قَالَ : كُنَّا نَحْزُرُ قِيَامَ رَسُوْلِ اللهِ ص. فِيْ الظُّهْرِ وَاْلعَصْرِ. فَحَزَرْنَا قِيَامَهُ فِيْ الرَّكْعَتَيْنِ اْلاُوْلَييْنِ مِنَ الظُّهْرِ قَدْرَ: (الم،تَنْزِيْلُ) السَّجْدَةِ، وَفِى اْلاُخْرَييْنِ قَدْرَالنِّصْفِ مِنْ ذَلِكَ، وَفِى اْلاُوْلَيَينِ مِنَ اْلعَصْرِ عَلَى قَدْرِاْلاُخْرَيَيْنِ مِنَ الظُّهْرِ، وَاْلاُخْرَيَيْنِ عَلَى النِّصْفُ مِنْ ذَلِكَ. رَوَاهُ اْلمُسْلِمٌ
    307.    dari Abi Sa'idal-Khudri. Ia berkata : Pernah kami mengira-ira pendirian Rasulullah saw. di Zhuhur dan 'Ashar, maka kami dapati berdirinya di dua raka'at yang pertama dari Zhuhur sekedar (membaca) Alif Lam Mim Tanzil Sajdah (Surah yang ke 32) dan di dua raka'at yang akhir, sekedar separoh dari itu (yakni lamanya Rasulullah saw. berdiri di tiap-tiap raka'at yang akhir) dan di dua yang pertama dari 'Ashar, sekedar dua raka'at, yang akhir dari Zhuhur, dan di dua raka'at yang akhir (sekedar) separoh dari itu.
    Diriwayatkan dia oleh Muslim.

عَنْ سُُلَيْمَانَ بْنِ يَسَارٍ قَالَ : كَانَ فُلَانٌ يُطِيْلُ اْلاُوْلَيَيْنِ مِنَ الظُّهْرِ، وَيُخَفِّفُ اْلعَصْرَ، وَيَقْرَأُ فِى اْلمَغْرِبِ بِقِصَارِ اْلمُفَصَّلِ، وَفِى اْلعِشَاءِ بِوَسَطِهِ، وَفِى الصُّبْحِ بِطِوَالِهِ. فَقَالَ اَبُوْ هُرَيْرَةَ : مَاصَلَّيْتُ وَرَاءَ اَحَدٍ اَشْبَهَ صَلَاةً، بِرَسوْلِ اللهِ ص. مِنْ هَذَا. اَخْرَجَهُ النَّسَائِيُّ بِاِسْنَدٍ صَحِيْح
    308.    Dari Sulaiman bin Yasir : Ia berkata : Adalah sianu (Amir bin Salamah) memanjangkan dua raka'at yang pertama dari Zhuhur, dan ia pendekkan 'Ashar, dan ia membaca di Maghrib Mufash-shal yang pendek-pendek (Dari surah Al-Hujarat sampai akhir Qur'an dinamakan mifhah-shal yan pendek), dan 'Isya (ia membaca), mufash-shal yang panjang, Maka Abu Hurairah berkata : Aku tidak pernah shalat di belakang seseorang yang shalat lebih menyerupai (shalat) Rasulullah saw. daripada (orang) ini.
    Dikeluarkan dia oleh Nasa'i dengan isnad yang shahih.

عَنْ جُبَيْرِ بْنِ مُطْعِمٍ قَالَ : سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَأُ فِى اْلمَغْرِبِ بِاطُّرِ. مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
    309.    Dari Jubair bin Muth'im. Ia berkata : Saya dengar Rasulullah saw. membaca di Maghrib (surah) ath-Thur.
    Muttafaq 'alaih.

.عَنْ اَبِيْ هُرَيْرَةَ قَالَ : كَانَ رَسُوْلُ للهِ ص. يَقْرَأُ فِىْ صَلَاةِ اْلفَجْرِ يَوْمَ اْلجُمْعَةِ (الم تَنزِيْلُ) السَّجَدَةِ. وَ (هَلْ اَتَى عَلَى اْلاِنْسَانِ) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
    310.    Dari Abi Hurairah. Ia berkata : Adalah Rasulullah saw. membaca di shalat Fajar di hari Jum'ah (surah-surah) Alif Lam Mim Tanzil Sajdah dan Hal ata 'alal insani (Surah al-Insan atau surah ad-Darr, surah yang ke 76).
    Muttafaq 'alaih.

____________________






Sumber :
Tarjamah BULUGHUL MARAAM (A.HASSAN)




0 komentar:

Posting Komentar